Saya sering melihat kejadian yang menunjukkan, betapa Tuhan itu sebenarnya ‘maha Asyik.’
Maha Asyik disini yang saya maksud adalah, Tuhan itu sangat sayang terhadap semua makhluk ciptaannya. Makhluk apapun yang ada di dunia ini, semua tak luput dari perhatian dan kasih sayang-Nya.
Apapun agamamu dan apapun sukumu, selagi kamu masih hidup di dunia, maka jangan sekali-kali kamu berbuat dzolim, karena kapanpun karma Tuhan bisa menimpa Anda.
Satu pelajaran berharga dari kasus Ahok. Saya masih ingat betul ketika dia datang ke Bareskrim Polri Sendirian untuk memeriksa kasusnya.
Dia kemudian datang ke Pengadilan dengan kepala tegak tanpa abbsen san banyak alasan ini itu hanya untuk menghindar dari kasus yang sedang dialaminya.
Dia hadapi sendiri semua kasusnya, dan dia bukanlah pengecut, apalagi sampai berfikir untuk kabur jauh ke Padang Gurun. Tidak, tidak sama sekali. Dia hanya yakin kepada Tuhannya, bahwa kebenaran selalu menemukan jalannya.
“Percayalah sebagai penutup, kalau Anda menzalimi saya, yang Anda lawan adalah Tuhan yang Maha Kuasa, Maha Esa. Saya akan buktikan, satu persatu dipermalukan. Terima kasih.” Ujar Ahok saat di persidangan.
Dan seiring berjalannya waktu, kita semua bisa melihat dengan mata kepala kita. Apa yang pernah disampaikan Ahok di atas, kini benar-benar telah menjadi fakta yang tak terbantahkan.
Wallahu A'lam Bishawab
.
.
.
✍️Yusuf Muhammad
Tidak ada komentar:
Posting Komentar